Perawatan Untuk Ensefalomelititis Myalgic dan Sindrom Kelelahan Kronis

Perawatan Untuk Ensefalomelititis Myalgic dan Sindrom Kelelahan Kronis

Myalgic Encephalomyelitis atau ME / CFS adalah kondisi yang melemahkan yang mempengaruhi ratusan ribu orang di seluruh dunia.

Perawatan Untuk Ensefalomelititis Myalgic dan Sindrom Kelelahan Kronis CFS tidak diketahui, belum

Meskipun tidak sepenuhnya dipahami, dokter percaya bahwa kombinasi dari banyak penyebab stres berkontribusi pada timbulnya penyakit ini. Gangguan ini sering disalahartikan sebagai Gangguan Stres Pasca Trauma (PTSD) karena memiliki gejala yang serupa seperti kelelahan ekstrim, depresi, kehilangan ingatan, dan nyeri otot yang parah.

Ilmuwan penelitian telah mengembangkan tes antibodi yang, dengan menggunakan satu sampel darah, secara teori dapat secara akurat mengidentifikasi mereka yang menderita ensefalomelititis mialgik kronis / Sindrom kelelahan kronis. Jika divalidasi dalam studi yang lebih kecil, tes tersebut pada akhirnya dapat membantu dokter mengidentifikasi gangguan dan mungkin membantu mengembangkan perawatan yang lebih efektif. Sampai saat ini, belum ada tes ME / CFS yang dikembangkan.

Gejala gangguan tersebut meliputi: nyeri otot, insomnia, penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan, kelemahan otot, penurunan kewaspadaan mental, kelelahan, mudah tersinggung, dan ketidakmampuan untuk fokus. Selain itu, ada juga gejala yang berhubungan dengan depresi seperti kecemasan dan kelelahan. Beberapa gejala yang paling umum meliputi: sulit tidur, mudah tersinggung, sesak napas, gelisah, dan ketidakmampuan untuk berkonsentrasi atau mengingat sesuatu. Dalam beberapa kasus, individu juga melaporkan mengalami perasaan terlepas dari kenyataan.

Tidak ada obat yang diketahui untuk myalgic encephalomelititis / kelelahan kronis dan bisa menjadi sangat melumpuhkan. Orang dengan gangguan ini sering mengalami kesulitan untuk berfungsi, terutama di tempat kerja, dan mungkin merasa bahwa mereka tidak memiliki kendali atas hidup mereka. Beberapa perawatan yang paling umum digunakan untuk pasien dengan ME / CFS meliputi:

Terapi perilaku kognitif. Bentuk pengobatan ini bertujuan untuk mengubah cara berpikir seseorang tentang penyakitnya. Tujuannya adalah untuk mengurangi jumlah pikiran negatif dan menggantinya dengan yang lebih positif. Terapi perilaku kognitif biasanya melibatkan pengidentifikasian akar dari pola pikir negatif pasien dan menggantinya dengan keyakinan yang lebih mendukung, seperti keyakinan seseorang bahwa “waktu lebih baik dari sekarang”.

Pelatihan Harga Diri. Selama pelatihan harga diri ini, pasien diajari cara mengenali pikiran negatif dan menggantinya dengan pikiran positif. Mereka juga mempelajari teknik-teknik untuk mengelola emosi mereka seperti: menghindari stres, bersantai, dan menemukan cara yang tepat untuk melepaskan pikiran negatif.

Aktivitas fisik. Pasien didorong untuk melakukan aerobik, latihan kekuatan, latihan keseimbangan dan koordinasi, renang, dan bentuk aktivitas fisik lainnya.

Meskipun penyebab pasti ME / CFS tidak diketahui, belum ada obat yang dapat menyembuhkan penyakit ini. Namun, kombinasi dari banyak terapi yang disebutkan di atas telah terbukti secara signifikan mengurangi gejala dan meningkatkan kualitas hidup pada banyak pasien.

Banyak orang yang menderita ME / CFS percaya bahwa ada banyak penyebab gangguan mereka. Dalam beberapa kasus, ME / CFS dipicu oleh sistem kekebalan yang terganggu, sementara dalam kasus lain, hal itu dapat disebabkan oleh kondisi neurologis atau psikiatri, infeksi atau penyalahgunaan zat.

Perawatan untuk terapi perilaku kognitif, stimulasi otonom, dan stres emosional biasanya dikombinasikan dengan biofeedback dan pijat. Tujuannya untuk membantu pasien mengidentifikasi dan mengubah pola berpikir negatif mereka. Terapi perilaku kognitif membantu orang mendapatkan pengendalian diri sehingga mereka dapat mengatasi stres harian dan belajar bagaimana mengelola emosi mereka.

Beberapa dokter meresepkan antidepresan, beta-blocker, kortison, vitamin E, dan obat lain untuk mengobati ME / CFS. Obat-obatan ini telah terbukti sangat meringankan gejala pasien. Namun, obat ini memiliki efek samping yang serius, termasuk peningkatan kecemasan, depresi, mual, pusing, insomnia, dan kegelisahan. Sebuah percobaan besar yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association menunjukkan bahwa ketika pasien memakai obat ini untuk jangka waktu yang lebih lama, mereka mengalami lebih banyak efek samping daripada mereka yang tidak.

Tidak ada penyebab yang diketahui untuk ME / CFS dan tidak dapat disembuhkan. Namun, banyak orang dengan kondisi tersebut menemukan kelegaan yang efektif dari terapi dan perawatan yang disebutkan di atas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *